Contoh Penyusunan Makalah Tentang Hukum Pidana

Advertisement

Contoh Penyusunan Makalah Tentang Hukum Pidana - Dengan adanya tugas makalah ini penulis susun untuk memenuhi tugas dari mata kuliah pengantar ilmu hukum, maka dengan ini penulis membuat rangkuman makalah perkuliahan. Ini merupakan intisari yang kami rangkum dari makalah pengantar ilmu hukum, untuk memenuhi tugas yang diberikan kepada bapak dosen, mohon maaf bila ada kekurangan dalam tugas makalah ini . Akhirul kata, mudah-mudahan makalah ini bermanfaat .

Satu paragraf di atas merupakan prakata untuk contoh karya tulis yang akan kita bahas pada kesempatan ini. Karya tulis yang akan di bahas ini merupakan sebuah makalah yang akan membahas secara khusus mengenai materi hukum pidana. Selain contoh, pada uraian ini akan dijelaskan kiat-kiat dalam menyusun makalah tersebut.

Tujuan pembahasan ini tak lain adalah untuk memberikan tambahan referensi kepada para pengunjung setia website ini yang sedang membuat makalah dengan tema tersebut. Dengan mengikuti artikel ini sampai akhir anda dapat mempelajari bagaimana cara mudah dan cepat dalam membuat sebuah karya tulis yang dibutuhkan.

Kiat Penyusunan Makalah Hukum Pidana

Jika anda sering membaca berbagai pembahasan yang ada pada website ini sebenarnya bagian ini bisa anda lewatkan karena pada pembahasan-pembahasan sebelumnya juga telah banyak dibahas mengenai bagaimana teknik dan tips menyusun makalah yang baik, benar dan cepat. Meski begitu jika anda belum begitu familiar dengan teknik penyusunan makalah atau jika anda memang baru pertama kali membuka situs ini maka tidak ada salahnya anda membaca penjelasannya sampai akhir.

Untuk dapat menyusun sebuah makalah atau karya tulis dengan baik anda harus mengikuti aturan atau kaidah penulisan karya tulis yang benar. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penyusunan makalah yang bagus antara lain yaitu:

1. Menghindari plagiat
2. Memperkuat argumen dengan rujukan atau referensi
3. Menguraikan gagasan secara objektif
4. Menggunakan data akurat dan terbaru
5. Mengikuti kaidah penulisan yang baku

Lima hal di atas hendaknya anda perhatikan benar jika anda ingin menyusun sebuah makalah yang memenuhi standar penulisan karya ilmiah. Perlu anda ingat bahwa makalah adalah salah satu bentuk karya tulis yang bisa dijadikan rujukan dan dipertanggung jawabkan kebenarannya.

Kesalahan yang banyak sekali dilakukan oleh seorang penyusun karya tulis adalah dari unsur penjiplakan. Hal seperti itu tidak dibenarkan dan tidak akan memberikan hasil apapun bagi yang melakukannya. Untuk itulah pastikan anda menghindari plagiat ini jika anda ingin benar-benar mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan berguna bagi kehidupan anda dimasa datang.

Hal kedua, sering juga didapati seorang penulis atau penyusun memberikan berbagai argumen yang tidak memiliki dasar kuat dan tidak didukung dengan berbagai rujukan terpercaya. Hal ini menyebabkan apa yang diungkapkan tersebut menjadi kurang begitu kuat untuk diterima kebenarannya. Karena itulah anda perlu memberikan referensi pendukung yang memperkuat argumen tersebut yaitu dengan beberapa pernyataan atau teori dari ahlinya.

Selain itu penyusun juga harus menguraikan gagasan yang ada secara objektif terhadap hal-hal yang dibahas. Berbagai gagasan atau argumen tersebut juga mesti di dukung dengan data-data akurat yang terbaru sehingga isu yang diangkat lebih mampu untuk dipertanggung jawabkan. Selanjutnya, hal yang tak kalah penting yang harus diperhatikan oleh penulis adalah tata penulisan atau bentuk susunan makalah yang dibuat. Pastikan anda menyusun makalah sesuai dengan kaidah baku yang berlaku.

Lebih jauh lagi, dalam penyusunan makalah agar lebih mudah dan lebih cepat kita bisa menggunakan draft sebagai acuan penulisan dan penyusunan. Caranya yaitu pertama-tama kita membuat draft atau kerangka makalah baru setelah itu memproses makalah tersebut sesuai dengan draft yang disusun. Untuk draft atau kerangka ini anda bisa langsung membuat daftar isi dan menjadikannya sebagai kerangka penulisan. Untuk Contoh Makalah Tentang Hukum Pidana ini ada bisa melihat daftar isi berikut.

Kata Pengantar

Daftar Isi

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Rumusan Masalah

1.3 Tujuan Penulisan

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Hukum

2.1.1. Definisi Hukum Pidana

2.1.2. Tujuan Hukum Pidana

2.1.3 Klasifikasi Hukum Pidana

2.1.4 Ruang Lingkup Hukum Pidana

2.1.5 Sistem Hukum

2.2 Sumber-sumber hukum pidana

2.3 Asas-asas hukum pidana

2.4 Macam-macam pembagian delik

2.5 Macam-macam pidana

Contoh Lengkap Makalah Tentang Hukum Pidana

Hukum Pidana, sebagai salah satu bagian independen dari Hukum Publik merupakan salah satu instrumen hukum yang sangat urgen eksistensinya sejak zaman dahulu. Hukum ini ditilik sangat penting eksistensinya dalam menjamin keamanan masyarakat dari ancaman tindak pidana, menjaga stabilitas negara dan (bahkan) merupakan “lembaga moral” yang berperan merehabilitasi para pelaku pidana. Hukum ini terus berkembang sesuai dengan tuntutan tindak pidana yang ada di setiap masanya. 

Hukum Pidana sebagai Hukum yang mengatur perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh Undang-Undang dan berakibat diterapkannya hukuman bagi siapa yang melakukannya dan memenuhi unsur-unsur perbuatan yang disebutkan dalam Undang-Undang Pidana. Seperti perbuatan yang dilarang dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, Undang-Undang Korupsi, Undang-Undang HAM dan lain sebagainya. Hukum pidana adalah hukum yang mengatur perbuatan-perbuatan apa yang dilarang dan memberikan hukuman bagi yang melanggarnya. Perbuatan yang dilarang dalam hukum pidana adalah: 

1. Pembunuhan 
2. Pencurian 
3. Penipuan 
4. Perampokan 
5. Penganiayaan 
6. Pemerkosaan 
7. Korupsi 

Sementara Dr. Abdullah Mabruk an-Najar dalam diktat “Pengantar Ilmu Hukum”-nya mengetengahkan defenisi Hukum Pidana sebagai “Kumpulan kaidah-kaidah Hukum yang menentukan perbuatan-perbuatan pidana yang dilarang oleh Undang-Undang, hukuman-hukuman bagi yang melakukannya, prosedur yang harus dilalui oleh terdakwa dan pengadilannya, serta hukuman yang ditetapkan atas terdakwa.” 

Hukum pidana adalah bagian daripada keseluruhan hukum yang berlaku di suatu Negara, yang mengadakan dasar-dasar dan aturan-aturan untuk : 

• Menetukan perbuatan perbuatan mana yang tidak boleh dilakukan, yang dilarang, dengan disertai ancaman atau sanksi yang berupa pidana tertentu bagi siapa yang melanggar larangan tersebut. 
• Menentukan kapan dan dalam hal hal apa kepada mereka yang telah melanggar larangan larangan itu dapat dikenakan atau dijatuhi pidana sebagaimana yang telah diancamkan. 
• Menentukan dengan cara bagaimana pengenaan pidana itu dapat dilaksanakan apabila ada orang yang disangka telah melanggar larangan tersebut. 

Menurut Sudarto, pengertian Pidana sendiri ialah nestapa yang diberikan oleh Negara kepada seseorang yang melakukan pelanggaran terhadap ketentuan-ketentuan Undang-undang (hukum pidana), sengaja agar dirasakan sebagai nestapa. 

Beberapa paragraf di atas merupakan cuplikan pembahasan dari Contoh Makalah Tentang Hukum Pidana, ada bisa mempelajari makalah lengkapnya dengan membuka tautan yang telah disediakan. Sebelum membuka contoh tersebut mohon diingat bahwa contoh yang ada akan sangat baik jika digunakan sebagai referensi dan bahan belajar dan bukan untuk dijiplak.

Contoh Penyusunan Makalah Tentang Hukum Pidana

)* Copy paste link di atas untuk melihat contohnya

Setelah melihat dan mempelajari Makalah Hukum Pidana ini silahkan lihat juga beberapa karya tulis tentang hukum yang sudah banyak dibahas sebelumnya. Anda bisa mencari karya tulis yang berkaitan dengan melihatnya di bagian akhir tulisan ini. Itu saja, semoga pembahasan ini berkenan di hati anda, trims.

Artikel terkait :